Minggu, 25 Desember 2016

MANUSIA MAKHLUK PENELITI

assalamualaikum wr.wb
                
              alhamdulillahhirabbil`alamin,segala puji kita panjatkan kehadirat ALLAH SWT. yang telah memberikan kita rahmat dan hidayahnya kepada kita semua sehinngga kita masih bisa merasakan nikmat  yakni nikmat sehat.
             Sholawat ma`assalam semoga tetap tercurahlimpahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW.berkat perjuangan beliaulah kita masih bisa merasakan indahnya agama islam. Dalam kesempatan  yang insyaallah di rahmati allah ini,saya akan kembali menuliskan sebuah  artikel singkat mengenai manusia sebagai makhluk peneliti,moral,dan berbudaya.

     MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK PENELITI

ALLAH  telah menciptakan manusia dengan banyak fungsi dan kegunaan. salah satunya yaitu ssebagai makhluk peneliti dengan landasan surah al`alaq ayat 1-5.

Artinya : “Dengan nama Allah Maha Pengasih Maha Penyayang. (1) Bacalah (nyatakanlah) dengan nama Tuhan mu yang telah menciptakan (segala sesuatu di alam semesta ini). (2) Yang telah menciptakan manusia dari segumpal darah beku. (3) Bacalah (umumkanlah !) dan Tuhanmulah yang Maha pemurah. (4) yang mengajarkan dengan pena. (5) Mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahuinya”.    

Dari ayat ini manusia dapat   meneliti apa-  apa yang ada di alam dengan dasar membaca terlebih dahulu.  karena membaca merupakan dasar untuk mennguasai suatu wawasan. 
MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK MORAL
Manusia sebagai makhluk moral yang mendiami ruang spiritual ditandai dengan kemampuannya memahami, merasakan, dan memberi respon terhadap fakta-fakta moral.
Fakta-fakta moral ini dapat kita pahami melalui sebuah fakultas yang disebut kesadaran moral.
Ciri utama manusia moral ialah kemampuannya untuk bertindak berdasarkan prinsip-prinsip moral, bukan oleh emosi atau naluri.
Misalnya, prinsip moral ini: kita berpuasa karena Allah! Meskipun berpuasa mengabaikan kebutuhan biologis dengan menahan lapar dan haus, namun kemampuan berpuasa yang mengambil kekuaran dari ranah spiritual itu, sekaligus menunjukkan identitasnya sebagai manusia moral dan mendemonstrasikan ketangguhan moralnya.
Ketangguhan moral dan karakter yang berkembang menuju keilahian, ditingkat kerja, menghasilkan kinerja-kinerja berskala dunia atau sukses berskala peradaban.

MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK BUDAYA
Manusia sebagai makhluk berbudaya berarti manusia adalah makhluk yang memiliki kelebihan dari makhluk lain, yaitu manusia memiliki akal yang dapat dipergunakan untuk menghasilkan ide dan gagasan yang selalu berkembang seiring dengan berjalannya waktu. Sebagai catatan bahwa dengan pikirannya, manusia mendapatkan ilmu pengetahuan. Dengan kehendaknya, manusia mengarahkan perilakunya dan dengan perasaannya manusia dapat mencapai kebahagiaan. Tujuan dari pemahaman bahwa manusia sebagai makhluk budaya, agar dapat dijadikan dasar pengetahuan dalam mempertimbangkan dan mensikapi berbagai problematik budaya yang berkembang dimasyarakat sehingga manusia tidak semata-mata merupakan makhluk biologis saja, namun juga sebagai makhluk sosial, ekonomi, politik, dan makhluk budaya.
Bukti bahwa manusia makhluk berbudaya adalah kita dapat mengembangkan potensi perilau yang baik untuk bergaul dengan masyarakat dan lingkungan sosial sebagai insan yang berbudaya dengan cara mengenal, memahami, dan menghargai budayanya sendiri. Mengembangkan sikap sopan, ramah, dan rendah hati dalam berinteraksi secara efektif dengan para seniman dan budayawan, lingkungan sosial. Kita harus dapat menempatkan diri sebagai cerminan bangsa yang berbudaya dalam pergaulan dunia.
Contoh-contoh yang menentukan manusia sebagai makhluk berbudaya, misalnya kebiasaan masyarakat untuk mengadakan sholawatan dalam rangka menyambut maulid nabi besar Muhammad SAW, budaya bau nyale di wilayah Nusa Tenggara Barat, saweran pada acara pernikahan, dan berbagai macam budaya lain di Nusantara ini yang sampai sekarang masih tetap dilaksanakan karena kepercayaan mereka kepada nenek moyang mereka sekaligus sebagai bukti bahwa manusia adalah makhluk berbudaya.
       

          Demikian sedikit ilmu yang dapat saya  sampaikan kepada pembaca ,semoga bisa memberikan inspirasi dan  membuka wawasan bagi kita semua.amin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar